BIODATA :

Nama : Aqilah Luthfiyyah
Kelahiran : Surabaya, 06 Juni 1993
Orang Tua : Ayah : Atiq Moh. Romdlon (Ubuy)
Ibu : Mutmainnah (Bu Iin)
Hobi : Membaca komik, menggambar
Cita-cita : Arsitek


WAWANCARA BERSAMA

Penanya : P
Narasumber : N



P : Sejak kapan kamu mulai menggeluti dunia menggambar?
N : Sejak TK. Tapi waktu SD itu paling sering, hampir setiap minggu ikut lomba
P : Siapa yang menemani kamu saaat lomba?
N : Bu Iin dan Ubuy tentunya! Terkadang adik juga ikut, tapi dia ikut berkompetisi dalam lomba juga
P : Apa saja yang kamu lakukan untuk mengembangkan bakat menggambarmu itu?
N : Mengikuti Sanggar Gambar, distu aku kenal banyak guru gambar. Dari situlah aku belajar banyak
P : Bagaimana kiat kamu untuk tetap mempertahankan bakat menggambarmu? Sementara kita tahu, masa SMA sekarng ini kamu punya banyak kesibukan?
N : Yah. . dengan menggambar-gambar kecil, sering berlatih di rumah, dan mengajari adik paling kecil menggambar
P : Selama kamu menggeluti dunia menggambar, berapa banyak piala yang kamu peroleh?
N : Insya Allah 112 piala
P : Dari sekian banyak lomba, menurutmu manakah yang paling berkesan?
N : "Lomba Poster" di Cibinong. Saat itu gambarnya untuk dikirim ke Afrika Selatan. Meski hanya sampai semi final, aku senang ikut lomba itu.
P : Suka duka apa saja yang kamu rasakan selama menggeluti dunia menggambar ini?
N : Sukanya, temanku bertambah banyak, dari segi pengalaman juga, namun yang paling membahagiakan saat membuat orang tuaku bangga. Dalam diri saya, semua saya lakukan dengan ikhlas, jadi tidak ada kata duka.

NARASI

Kiki, nama yang sudah tidak asing lagi di telinga kita. Tapi tunggu, Kiki yang mana dulu. Biar lebih jelas, nama panjangnya itu Aqilah Luthfiyyah. Kenapa kita membicarakan tentang kiki ini, soalanya dia adalah salah satu anak berbakat dalam hal menggambar yang seumuran dengan kita. Tentunya itu merupakan sebuah prestasi yang patut diacungi jempol.
Bermula dari TK, Kiki mengawali kegemarannya dalam hal menggambar ini. Kemudian mulai berkembang saat dia SD, hampir setiap minggu ia mengikuti lomba. Dalam keluarga Kiki, tak hanya dia yang menggeluti dunia gambar, adik Kiki juga. Saat Kiki lomba, terkadang adiknya juga ikut berkompetisi. Kedua orang tua Kiki selalu siap menemani Kiki berlomba. Ajaran menggambar ini, tak hanya dari bakat dalam diri Kiki, namun banyak guru dan sanggar gambar dia datangi.
Kini, Kiki sudah memasuki masa SMA. Kegiatan Kiki makin bertambah, tak hanya menggambar lagi. Untuk tetap mempertahankan bakat menggambarnya, Kiki sering menggambar-gambar kecil, berlatih menggambar sendiri di rumah, dan tentunya mengajari adik paling kecilnya menggambar. Hingga saat ini 112 piala telah ia peroleh dari lomba gambarnya.
Dari sekian banyak lomba yang diikuti Kiki, lomba yang paling berkesan yaitu lomba poster di Cibinong. Saat itu gambarnya untuk dikirim ke Afrika Selatan. Meski hanya sampai semi final, Kiki senang mengikutinya. Dalam duni menggambar Kiki, banyak suka duka yang dia rasakan, teman bertambah, begitu pula dengan pengalaman. Namun, hal yang paling membahagiakan baginya adalah saat dimana membuat kedua orang tuanya bangga akan dirinya. Dalam diri Kiki tak ada kata duka, karena semuanya dia lakukan dengan ikhlas.